Pernyataan Sikap KAMMI Bali terhadap Krisis di Mesir

Ketua Umum KAMMI Bali
KAMMIBalinews -- Krisis yang melanda Mesir menggugah Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia di Bali. Untuk itu KAMMI Bali, akan menyiapkan aksi bersama dengan beberapa elemen pemuda, pelajar dan masyarakat untuk mewujudkan aksi peduli dan keprihatinan dengan turun ke jalan di perempatan lampu rambu-rambu lalu lintas di depan mall matahari, Denpasar, Bali, Ahad (18/8/13).
Dalam keterangan ini KAMMI Bali menyampaikan peryataan sikapnya yaitu:

1. Mesir merupakan negara pertama yang mengakui kemerdekaan RI. Banyak jasa yang telah Mesir berikan untuk bangsa Indonesia. Sehingga, konflik di Mesir bukan hanya masalah politik domestik Mesir saja. Tetapi telah menjadi masalah kemanusiaan dan pelanggaran HAM.
2. Mendesak pemerintah indonesia agar mengambil sikap tegas, mendesak kepada PBB dan dunia internasional untuk bersikap mengambil tindakan agar bersikap netral dan membawa ke pengadilan Internasional.
3. Mendesak DK PBB agar menghentikan agresi militer terhadap rakyat Mesir. Kemudian, Pemerintah Indonesia menarik duta besarnya untuk Mesir, jika pemerintahan Mesir masih dikuasai oleh militer.
4. Mendesak Pemerintah Indonesia mendukung hak presiden Mesir Mohammed Moursi untuk kembali lagi menjabat sebagai presiden. Karena dengan itu gejolak krisis di Mesir akan segera teratasi.
5. Berharap untuk bangsa Indonesia agar tidak menutup mata dan mendoakan kepada korban yang telah tewas, karena mereka hanya menyampaikan anspirasi untuk mewujudkan keadilan dalam demokrasi akan tetapi di bantai oleh tentara dan polisi di mesir.